NUANSA FIQHIYAH DALAM ZAHRAH AL-TAFASIR KARYA MUHAMMAD ABU ZAHRAH
Main Article Content
Abstract
Abu Zahrah adalah salah seorang mufasir kontemporer. Tulisan ini bersumber dari karya tafsirnya yang berjudul Zahrah al-Tafasir. Dengan menggunakan pendekatan deskriptif-analisis, tulisan ini mengurai empat contoh persoalan fiqhiyah yang dibahas dalam karya tafsir tersebut. Simpulan dari tulisan ini adalah bahwa metode yang digunakannya terbilang sederhana dengan tidak banyak mengurai perbedaan pendapat ataupun terjerembab dalam uraian kebahasaan. Meski latar keilmuan penulisnya lebih banyak tentang syariah atau fikih, namun nuansa fiqhiyah tersebut tidak selalu tampak dalam penafsirannya.
Article Details
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
References
‘Itr, Nur a-Din. ‘Ulum al-Qur’an al-Karim, Beirut: Matba‘ah al-Sabah, 1993
Abu Zahrah, Zahrah al-Tafasir, Kairo: Dar al-Fikr al-‘Arabi, 1987
al-Harari, Tafsir Hada’iq al-Rawh wa al-Rayhan, Beirut: Dar Tawq al-Najah, 2001
al-Qattan, Manna‘. Mabahith fi ‘Ulum al-Qur’an, Kairo: Maktabah Wahbah, t.th.
Anwar, Rosihon, Dadang Darmawan, and Cucu Setiawan. “Kajian Kitab Tafsir Dalam Jaringan Pesantren Di Jawa Barat.†Wawasan: Jurnal Ilmiah Agama Dan Sosial Budaya 1, no. 1 (2016): 56–69.
Badri Khaeruman. “Al Qardawi Dan Orientasi Pemikiran Hukum Islam Untuk Menjawab Tuntutan Perubahan Sosial.†Wawasan: Jurnal Ilmiah Agama Dan Sosial Budaya 1, no. 2 (2016): 227–38.
Hasse, J. “Dinamika Hubungan Islam Dan Agama Lokal Di Indonesia : Pengalaman Towani Tolotang Di Sulawesi Selatan.†Wawasan: Jurnal Ilmiah Agama Dan Sosial Budaya 1, no. 2 (2016): 179–86.
Hikmawati, Fenti. “Islamic Counselling Model to Increase Religious Commitment (Study of Students at the University UIN Bandung).†International Journal of Nusantara Islam 1, no. 1 (2013): 65–81.
Iskandar, Syahrullah. “Studi AlQuran Dan Integrasi Keilmuan: Studi Kasus UIN Sunan Gunung Djati Bandung.†Wawasan: Jurnal Ilmiah Agama Dan Sosial Budaya 1, no. 1 (2016): 13–14.
Lindgren, Tomas. “The Psychological Study Of Religious Violence : A Theoretical And Methodological Discussion.†Al-Albab 5, no. 2 (2016): 155–74.
Masripah. “Indonesian Islamic Women Movement (A Case Study of Bkswi West Java).†International Journal of Nusantara Islam 1, no. 2 (2013): 9–21.
Mursyid, Ali, and Zidna Khaira Amalia. “Isra’iliyyat.†Wawasan: Jurnal Ilmiah Agama Dan Sosial Budaya 1, no. 1 (2016): 94–115.
Qosim. “Analysis of Critical Thought Wahbah Wahbah Az-Zuḥailī Concerning Determination Separations.†Jurnal Studi Agama Dan Masyarakat 10, no. 2 (2016): 233–56.